Menyingkap Syarat Fisik Masuk Akpol: Panduan Lengkap untuk Calon Taruna

Dunia Kerja61 Views

Akademi Kepolisian atau Akpol menjadi gerbang utama bagi generasi muda yang ingin mengabdi sebagai perwira Polri. Namun, untuk dapat menembus seleksi masuk Akpol bukan perkara mudah. Salah satu tahapan seleksi yang paling berat dan sering kali menjadi penghambat adalah pemenuhan syarat fisik masuk Akpol. Artikel ini akan membahas secara rinci mengenai berbagai ketentuan fisik yang harus dipenuhi oleh calon taruna, berdasarkan informasi terkini dan sumber resmi.

Persyaratan Fisik Dasar: Tinggi dan Berat Badan

Tinggi Badan Minimum

Syarat fisik masuk Akpol yang paling mendasar adalah tinggi badan. Berdasarkan ketentuan yang berlaku, calon taruna pria harus memiliki tinggi badan minimal 165 cm, sementara untuk wanita minimal 163 cm. Ukuran ini dihitung secara ketat dan akurat pada saat seleksi awal.

Berat Badan Ideal

Berat badan calon taruna harus proporsional terhadap tinggi badan. Penilaian ini mengacu pada rumus IMT (Indeks Massa Tubuh) atau rumus konvensional seperti tinggi badan dikurangi 100, lalu dikurangi 10% hasilnya. Misalnya, jika tinggi 170 cm, maka berat badan ideal berkisar antara 60—65 kg.

Pemeriksaan Kesehatan Menyeluruh

Pemeriksaan Kesehatan Jasmani

Calon taruna wajib melalui serangkaian pemeriksaan kesehatan yang meliputi tes mata (harus tidak buta warna), telinga, paru-paru, jantung, organ dalam, dan tidak memiliki riwayat penyakit kronis seperti asma, epilepsi, atau diabetes. Pemeriksaan ini akan dilakukan secara menyeluruh oleh dokter kepolisian.

Pemeriksaan Kesehatan Gigi dan Mulut

Salah satu aspek yang kerap terlewatkan adalah pemeriksaan gigi. Gigi yang tidak lengkap, rusak parah, atau tidak rapi bisa menjadi penghalang kelulusan pada tahapan ini. Oleh karena itu, perawatan gigi sedari dini menjadi sangat penting.

Uji Kesamaptaan Jasmani

Lari 12 Menit

Tes ini mengukur daya tahan fisik dan stamina. Calon taruna harus mampu menempuh jarak sejauh mungkin dalam waktu 12 menit. Skor akan dihitung berdasarkan jarak tempuh yang dicapai.

Push-Up dan Sit-Up

Kedua tes ini mengukur kekuatan otot bagian atas dan perut. Calon taruna diharapkan mampu melakukan gerakan sebanyak mungkin dalam waktu satu menit.

Pull-Up (Pria) dan Fleksibilitas (Wanita)

Pria wajib melakukan pull-up yang menunjukkan kekuatan otot punggung dan lengan. Sementara wanita akan diuji kemampuan fleksibilitas tubuhnya melalui gerakan seperti shuttle run.

Renang 25 Meter

Tes renang ini bertujuan untuk menilai ketahanan dan kemampuan bertahan di air. Gagal dalam tes ini bisa menjadi penyebab gugurnya peserta, sehingga latihan renang mutlak dilakukan sebelumnya.

Aspek Penunjang Fisik Lainnya

Postur Tubuh dan Keutuhan Anggota Gerak

Syarat fisik masuk Akpol juga menekankan pada postur tubuh yang proporsional, tidak bungkuk, tidak memiliki kelainan tulang, serta tidak mengalami cacat tubuh seperti tangan atau kaki yang tidak lengkap.

Bebas Tindik dan Tato

Calon taruna dilarang memiliki tato dan tindik, kecuali yang disebabkan oleh budaya atau adat yang dapat dibuktikan secara sah. Hal ini sesuai dengan nilai-nilai kedisiplinan dan citra Polri.

Tidak Mengalami Gangguan Kesehatan Mental

Pemeriksaan kejiwaan dilakukan untuk memastikan calon taruna tidak mengalami gangguan mental yang dapat menghambat proses pendidikan maupun karier di kepolisian.

Strategi Memenuhi Syarat Fisik Masuk Akpol

Latihan Fisik Rutin

Kebugaran jasmani merupakan investasi utama dalam menghadapi tes kesamaptaan. Latihan seperti jogging, latihan kekuatan, dan renang harus menjadi rutinitas harian minimal 6 bulan sebelum seleksi.

Pemeriksaan Medis Dini

Melakukan medical check-up sebelum mengikuti seleksi akan membantu mengetahui kondisi tubuh dan memberi waktu untuk memperbaiki kekurangan yang ada.

Nutrisi Seimbang

Asupan makanan bergizi tinggi protein dan vitamin sangat penting untuk membentuk fisik yang kuat dan ideal. Hindari makanan cepat saji dan gaya hidup sedentari.

Siapkan Diri, Tembus Akpol dengan Fisik Tangguh

Syarat fisik masuk Akpol bukanlah hal yang sepele, melainkan aspek krusial yang menentukan kelulusan awal dalam proses seleksi. Mulai dari tinggi dan berat badan, kesehatan organ, hingga kemampuan fisik harus dipersiapkan jauh-jauh hari. Bagi calon taruna yang serius ingin menembus Akademi Kepolisian, kesungguhan dalam memenuhi syarat fisik ini menjadi batu loncatan pertama untuk mencapai cita-cita sebagai perwira Polri.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *